Pemuda Indonesia yang tergabung dalam gerakan Pencerah Nusantara mulai tahun 2016 ini menargetkan pembangunan kesehatan di 9 kabupaten se-Indonesia Hal tersebut dilakukan untuk mendukung target pemerintah yang ingin mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) 2015-2030. Dalam target SDGs yang dirumuskan oleh negara dalam Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), termasuk Indonesia, disebutkan indikator-indikator yang harus dipenuhi salah satunya adalah kesehatan masyarakat yang menyeluruh. Pencerah Nusantara dalam hal ini berperan meningkatkan pelayanan kesehatan primer terutama puskesmas di daerah terpencil.

"Jadi sekarang ini launching Pencerah Nusantara angkatan ke-4. Terdiri dari 46 orang yang akan diberangkatkan dalam tim lintas profesi mulai dari dokter, perawat, bidan, kesehatan masyarakat, apoteker, nutritionist, sanitarian dan pemerhati kesehatan. Pencerah Nusantara ini sudah berjalan selama empat tahun dan sudah menyentuh sekitar 133 ribu jiwa," kata Diah Saminarsih selaku pendiri Center for Indonesia's Strategic Development Initiative (CISDI) yang membina gerakan Pencerah Nusantara.

Sembilan lokasi baru yang menjadi lokasi penempatan yaitu Aceh Selatan (Aceh), Muara Enim (Sumatra Selatan), Cirebon (Jawa Barat), Grobogan (Jawa Tengah), Gunung Mas (Kalimantan Tengah), Mamuju Utara (Sulawesi Barat), Konawe (Sulawesi Tenggara), Sumbawa Barat (NTB) dan Sorong (Papua).

Sebagai informasi, gerakan Pencerah Nusantara sudah diadopsi juga oleh Kementerian Kesehatan dengan nama Nusantara Sehat. Tujuannya sama yaitu memperkuat fungsi puskesmas lewat perbaikan pemberdayaan dan manajemen masyarakat dengan indikator seperti angka kesakitan, kematian ibu dan bayi, gizi, serta kesejahteraan umum sebagai tolak ukur keberhasilan program.

Dalam hal ini Puskesmas Onembute  terpilih menjadi lokasi penempatan Pencerah Nusantara Konawe. Pada tanggal 28 April 2016,  Bapak Husen, SKM. M.Kes selaku Kepala Puskesmas Onembute bersama dengan Kadis Kesehatan Konawe, Bapak H. Muh. Aris SKM, M.Si berkesempatan hadir di Hotel Akmani Jakarta untuk menandatangani perjanjian kerja sama antara pemerintah daerah dengan NGO CISDI sebagai pengelola program Pencerah Nusantara. Tim Pencerah Nusantara akan diberangkatkan dan mulai bertugas di Konawe pada tanggal 9 Mei 2016. Semoga dengan hadirnya tim Pencerah Nusantara dapat membantu menjawab tantangan pembangunan kesehatan di Onembute dan Konawe secara umum.